Tak dapat dipungkiri sejak awal dibuat blogger, sedikit
banyak mempengaruhi kehidupan masyarakat dari segi sosial dan budaya. Seiring
kemajuannya, dunia blogging seolah memiliki magnet tersendiri . Mulai dari gaya
penyampaian berita sampai gaya hidup
masyarakat. Nampaknya inilah yang membuat sebagian besar orang mulai mengangap
penting keberadaan blog di dunia maya. Hingga saat ini blogger terus mengalami
perubahan dari segi kualitas dan kuantitasnya. Inilah juga yang mendasari
timbulnya berbagai jenis komunitas Blogger dari tingkat regional bahkan sampai
internasional.
Peranan inilah yang mendorong para blogger indonesia untuk membentuk sebuah komunitas blogger regional Asia Tenggara. Tepatnya tanggal 11 Mei yang lalu ASEAN Blogger Comunity didirikan. Apresiasi besarpun disampaikan oleh presiden Susilo Bambang Yudhoyono ditengah sidang ke 44 ASEAN.
Peranan inilah yang mendorong para blogger indonesia untuk membentuk sebuah komunitas blogger regional Asia Tenggara. Tepatnya tanggal 11 Mei yang lalu ASEAN Blogger Comunity didirikan. Apresiasi besarpun disampaikan oleh presiden Susilo Bambang Yudhoyono ditengah sidang ke 44 ASEAN.
Harapan besar
disampaikan berbagai pihak terutama untuk mendorong hubungan antar rakyat
khususnya di Asia Tenggara. Masih prematur jika membicarakan Visi Misi Asean
blogger kedepan jika dilihat dari segi usianya. Inilah yang menjadi sebuah ajang
pertaruhan dari eksistensi ASEAN Blogger Community. Bukanlah hal sepele untuk menyatukan berbagai ragam dan jenis
bahasa dari beberapa negara ASEAN. Mungkin banyak pula yang pesimis akan
kelangsungan dari komunitas blogger ASEAN. Bagaimana tidak menyatukan blogger
Indonesia saja masih sulit apalagi menyatukan blogger ASEAN ?. Disisi lain masalah
kompleks masih menghantui keberlangsungan
blogger ASEAN sendiri. Segi bahasalah yang banyak menjadi sorotan. Tidak
hanya di Indonesia bahkan di negara ASEAN lain juga mengalami kendala bahasa
terutama bahasa inggris. Sudah tidak asing bahwa salah satu faktor penting
kekuatan seorang blogger terletak pada segi bahasa. Tak hanya sampai disitu
faktor kurang tahu blogger lain tentang komunitas ini juga menjadi kendala dari
segi informasi. Tidak semudah membubuhkan tanda tangan itulah yang biasa di
analogikan untuk pembentukan ASEAN Blogger Community ini. Seperti halnya awal pembentukan ASEAN dulu yang juga
banyak mendapat banyak nada pesimistis yang pada ahirnya dapat dibuktikan
dengan eksistensinya saat ini. Selain
untuk menunjang Komunitas ASEAN 2015 butuh lebih banyak peranan yang harus ditunjukan oleh ASEAN Blogger Community .
Saya pernah membaca sebuah rubik di salah satu surat kabar.
Dimana disitu ada seorang anak yang sangat ingin menjadi seorang penulis. Dia
tidak ingin menjadikan tulisannya sebagai sebuah komersial. Ditengah
keterbatasan ekonominya dia mencoba untuk memfotocopykan tulisannya kepada
teman-temannya tanpa suatu imbalan. Dari
sini bisa kita lihat niatan untuk komersial dia hanya ingin menyalurkan
pemikirannya pada orang lain lewat tulisan. Inilah yang menjadi salah satu
motivasi saya untuk bertahan blogging sampai saat ini. Jikalau waktu itu anak
tersebut mengetahui dunia bloging maka ia akan memilihnya dan mungkin dia bisa
sesukses radityadika dan yang lainnya. Inilah yang menjadi tugas berat ASEAN Blogger community bagaimana bisa membangkitkan mimpi dan menginpirasi kami
mimpi anak-anak ASEAN tentang keindahan dunia bloging.
Memang butuh banyak aspek penunjang untuk maju dan berkembangnya
suatu komunitas. Selain dari faktor
internal yang sudah pasti telah di siapkan jauh-jauh hari. Tapi jangan
lupa bahwa suatu komunitas juga perlu di dukung dengan member yang loyal. Jelas
tidaklah mudah menemukan member yang loyal karena beragam profesi dan kebutuhan
yang jelas berbeda. Inilah tugas kedua yang harus di lakukan ASEAN Blogger Community dimana ketika
sudah banyak mimpi anak yang tersampaikan lewat dunia blogging maka disinilah
kunci utamanya yaitu menjaga konsistensi. Konsistensi disini diartikan dua
pihak yaitu antara blogger dan komunitasnya. Biasanya untuk sebuah komunitas
hanya manis di awal dan ahirnya hal-hal kecil diabaikan. Misalnya seperti
masukan atau saran yang hanya di dengar segelintir orang maka akan fatal
akibatnya untuk keberlangsungan konsisteni blogger ASEAN sendiri.
Jika di lihat dari segi informasi ASEAN blogger telah
membuat suatu website di http://aseanblogger.com. Tak dapat dipungkiri bahwa ASEAN Blogger Community salah satunya
didukung oleh idblognetwork. Konsistensi
Idblognetwork sampai saat ini terus
berkembang pesat. Salah satunyapun juga dikarenakan membernya yang loyal dan
juga informasi dari satu blogger ke blogger lainya. Mungkin banyak pula blogger
yang meragukan apa sih keuntungan gabung di blogger asean. Sesuai dengan yang
saya kutip dari websitenya berikut adalah poin-poin yang menjadi kesepakatan ASEAN Blogger Community.
Pertama, membantu
upaya-upaya memperkuat integrasi ASEAN yang bersifat kerakyatan (people
centred) dan mendorong interaksi ASEAN dengan masyarakatnya yang lebih
mendekatkan mereka satu sama lain.
Kedua, memberikan
masukan bagi berbagai kebijakan dan kerjasama pilar-pilar ASEAN bagi
peningkatan kepentingan nasional dan kesejahteraan rakyat.
Ketiga,
menjembatani komunikasi di antara
blogger dan partisipasi public di antara rakyat di negara-negara ASEAN
melalui blog dan sosial media serta kegiatan offline.
Keempat,
menyelenggarakan berbagai kegiatan untuk mendorong pelibatan blogger dan
masyarakat agar memiliki rasa kepemilikan dan keinginan yang kuat untuk
berpartisipasi dalam kerangka kerjasama ASEAN.
Kelima, membentuk
sebuah wadah bagi para blogger untuk menampung dan menyampaikan aspirasi serta
-melaksanakan berbagai kegiatan terkait
ASEAN yang kami beri nama Komunitas Blogger ASEAN-Indonesia atau ASEAN Blogger Community Chapter Indonesia dengan alamat blog http://aseanblogger.com. Keanggotaan Komunitas bersifat inklusif, mewakili Komunitas ataupun pribadi.
Dari kesepakatan tersebut saja dapat kita lihat bahwa
pembentukan komunitas blogger ASEAN dibuat dengan tidak main-main. Para blog
master Indonesia yang sudah malang
melintang di dunia blogging yang menandatangani dengan disaksikan oleh Direktur Jenderal Kerjasama ASEAN
Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Djauhari Oratmangun.
Untuk kedepanya Semoga Komunitas blogger ASEAN dapat mensosialisasikan seperti IDblognetwork dengan mendatangi kota-kota
khususnya di Indonesia dan melakukan kopdar. Banyak sekali yang merasa kecewa terkadang
dengan dilakukannya kopdar atau yang sejenisnya karena para blogger daerah harus mendatangi kota kota besar untuk mengikuti
acara tersebut. Selain faktor transportasi juga faktor pendidikan yang masih
belum memungkinkan untuk mendatangi kota kota tersebut seperti saya yang masih
sebagi seorang pelajar. Saya pernah menyimak beberapa kali acara kopdar dan hampir
banyak yang berstatus sebagai pelajar. Oleh karena itu dalam proses
mensosialisasikan semoga ASEAN Blogger Community memperhatikan faktor kecil seperti ini. Tidak perlu harus seluruh kota di
datangi selain faktor financial yang jelas menjadi pertimbangan. Dengan
mendatangi kota kota yang dinilai strategis dan banyak terdapat blogger di
situlah seharusnya di adakan acara tersebut. Tidak harus melalui kota besar
karena toh di kota besar belum tentu pula banyak yang berminat.
Semoga dengan lahirnya ASEAN Blogger Community ini tidak
hanya menjadikan kami bermimpi ,bermimpi tentang keindahan sebuah dunia
blogging akan tetapi juga dapat membantu apa sih yang selama ini menjadi
kendala besar kami dalam melakukan
aktifitas blogging. Selain itu juga semoga
ASEAN Blogger Community dapat membantu mengurangi konten-konten negatif yang
ada di dunia maya sampai saat ini. Sudahkah anda mengenal dan menjadi salah
satu bagian ASEAN Blogger Community hari
ini?.
Oke, Gan. Ane daftar Asean Blogger sekarang. Makasih info-nya, yaaa.......
BalasHapus@nandobase yoi sama sama
BalasHapusbagus tuh gan infonya,kudu buruan daftar nih...salam kenal ya gan.
BalasHapus